Kemenhub : Penerbangan Perintis Halmahera Timur Gagal Negosiasi

HALTIMTV.COM – Nasib penerbangan perintis ke Halmahera Timur mengalami ketidakpastian.

Alhasil Jarak pandang untuk mendarat Bandara Buli hingga kini belum jelas.

Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Perhubungan Udara menyatakan untuk wilayah Halmahera Timur belum dilakukan pemilihan pelaksana angkutan udara perintis dikarenakan gagal negosiasi dengan maskapai pelaksana.

Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian Humas Ditjen Perhubungan Udara, M.Khusnu, menjawab Konfirmasi Haltimtv.com mengenai Maskapai apa sebenarnya yang mengantongi lisensi perintis masuk Haltim.

Khusnu menjelaskan hingga menjelang akhir Januari ini, masih dilakukan negosiasi yang kedua kalinya untuk penerbangan perintis di wilayah Halmahera Timur.

“Ijin bapak untuk wilayah Halmahera Timur masih belum dilakukan pemilihan pelaksana angkutan udara perintis dikarenakan gagal negosiasi terhadap maskapai pelaksana, sehingga saat ini masih dilakukan negosiasi ke 2 untuk penerbangan perintis di wilayah Halmahera Timur, Belum ada yang menang lelang, belum ada pemenangnya,” Ujar Kabag Humas Ditjen Hubud Kemenhub,M.Khusnu.

Sebagaimana diketahui tarif penerbangan perintis memang sangat terjangkau karena subsidi pemerintah.

Berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 157 tahun 2024 tentang tarif penumpang angkutan udara perintis tahun 2025, rute Ternate Buli sebesar Rp242.000.

Kepala Dinas Perhubungan Halmahera Timur Dwi Cahyono berharap dalam waktu dekat penerbangan perintis bisa terlaksana.(hltmtv)